Kamis, 22 Maret Auditorium Universitas Mulawarman tengah dipadati ratusan mahasiswa atau mahasiswi yang akan mengikuti prosesi yudisium. Tentunya yudisium merupakan suatu ritual wajib yang harus diikuti bagi seluruh mahasiswa atau mahasiswi yang akan diwisuda.
Telah dipadati oleh segenap mahasiswa atau mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, acarapun resmi digelar. Sejumlah pejabat fakultas maupun jajaran dosen serta staffpun juga tak luput dari acara tahunan yang rutin digelar dalam beberapa bulan sekali ini.
Yudisium gelombang pertama diikuti oleh 265 mahasiswa atau mahasiswi yang terdiri dari tujuh Program Studi di Fisipol serta ditambah dengan Program Studi Pemerintahan Integrative dan juga Program Studi Diploma 3. Kesemuanya hadir memenuhi Gedung Auditorium Unmul sejak pagi hingga selesai acara.
Acara yudisium gelombang I yang diselenggarakan oleh Fisipol berlangsung dengan khidmat seperti biasa. Termasuk ketika memasuki proses pengalungan gordon oleh Dekan Fisipol Mohammad Noor. Pengalungan gordon tersebut disertai dengan pembacaan nilai yang bersangkutan semasa menempuh studi mereka.
Dari 265 peserta yudisium, kesemuanya tentu memeroleh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang berbeda-beda. Dari data yang berhasil dihimpun, terdapat 11 peserta yang memeroleh IPK dari rentang 2.76-3.00. Slot terbanyak diisi dengan perolehan IPK 3.01-3.50. Serta tertinggi diraih oleh 68 peserta yakni IPK 3.51-hingga 4.00.
Tentu dengan adanya prosesi yudisium ini diharapkan kepada seluruh mahasiswa atau mahasiswi terkait dapat menjalankan tugas dan fungsinya di masyarakat sesuai dengan apa yang sudah diperoleh semasa beberapa tahun perkuliahan.
